Satpolairud dan Basarnas Laksanakan Evakuasi ABK Kapal yang Dilaporkan Tenggelam di Perairan Muara Laut Ketapang

KETAPANG, — corongkasusnews.com Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Ketapang bersama tim Basarnas Ketapang melakukan operasi evakuasi terhadap Anak Buah Kapal (ABK) yang dilaporkan tenggelam di perairan Muara Laut Ketapang, pada Selasa (07/10/2025).

Kegiatan evakuasi berawal dari laporan masyarakat yang melihat sebuah kapal mengalami gangguan di tengah cuaca buruk di sekitar perairan muara. Menindaklanjuti laporan tersebut, tim gabungan dari Satpolairud dan Basarnas segera bergerak menuju lokasi menggunakan armada patroli laut untuk melakukan pencarian dan pertolongan.

Setibanya di lokasi, petugas menemukan sisa material kapal serta beberapa ABK diantaranya I (42) selaku nahkoda dan 2 rekanya A (30) dan Z (28) yang berhasil bertahan dengan alat pelampung seadanya. Dengan sigap, petugas melakukan proses evakuasi terhadap korban untuk dibawa ke daratan dan mendapatkan pertolongan medis.

Baca juga:Tiga bulan berjalan, kasus oli ilegal tidak terungkap oleh Polda Kalbar BPM Kalbar buka suara

Baca juga:Satreskrim Polres Sekadau Patroli di Sungai Kapuas, Pastikan Tak Ada Aktivitas PETI

Kapolres Ketapang AKBP Muhammad Harris S.H., S.I.K., M.I.K. CPHR melalui Kasat Polairud Polres Ketapang AKP Maryono , menyampaikan bahwa kolaborasi antara Satpolairud dan Basarnas Ketapang ini merupakan bentuk kesiapsiagaan dalam menghadapi kondisi darurat di wilayah perairan Ketapang. “Kami selalu berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan keselamatan masyarakat pengguna laut,” ujarnya.

“Kami mengimbau kepada seluruh nelayan agar selalu memperhatikan informasi prakiraan cuaca sebelum berangkat melaut. Jika kondisi tidak memungkinkan, sebaiknya menunda aktivitas di laut demi keselamatan bersama,” ucap kasat Airud.

Baca juga:Dr. Herman Hofi: Kelalaian K3 Bisa Berujung Sanksi Pidana PT BAP/KBS Arial, harus bertanggung jawab atas kecelakaan kerja

Baca juga:Malas Masuk Kantor, Dirut RSUD Cabangbungin Dikecam Keras Akpersi Jabar
Selain itu, Satpolairud juga mengingatkan agar setiap kapal atau perahu nelayan dilengkapi dengan alat keselamatan seperti jaket pelampung, radio komunikasi, serta memastikan kondisi mesin kapal dalam keadaan baik sebelum berlayar.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergitas antara Polri, Basarnas, dan masyarakat dalam menjaga keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Ketapang.

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *